PERAN AL – KHIDMAH KAMPUS DI MASYARAKAT SEKITAR KAMPUS UIN SUNAN KALIJAGA
Muh Mubayyinus Salam
Rabu, Maret 05, 2014
PERAN AL – KHIDMAH KAMPUS
DI MASYARAKAT SEKITAR KAMPUS
UIN SUNAN KALIJAGA
(Proposal Penelitian, di ajukan untuk memenuhi tugas mata
kuliah “Metode Penelitian”)
Dosen pengampu : Mustari, M. Hum
Di
susun Oleh :
Muh
Mubayyinus Salam (12110025)
Prodi
Bahasa dan Sastra Arab
Fakultas
Adab dan Ilmu Budaya
Universitas
Islam Negeri Sunan Kalijaga
Yogyakarta
2014
BAB 1
PENDAHULUAN
1.
Latar Belakang Masalah
Al Khidmah atau
Jama’ah Al Khidmah sudah tidak asing lagi di telinga Mahasiswa terutama bagi
mereka yang berasal dari daerah sekitar Jawa Timur dan pesisir utara Jawa
timur, seperti Lamongan, Gresik, Tuban Terutama Surabaya. Karena Surabaya
merupakan tempat lahirnya jama’ah al khidmah.
Al Khidmah
Kampus Berdiri pada tanggal 29 Oktober 2010 , yang di sahkan oleh ketua
pengurus bidang pelajar dan mahasiswa, Dida Nagara anwar Sadat di Semarang.
Nama “ Al Khidmah Kampus “ sejatinya diberikan sendiri oleh Hadratusy Syaikh RA
ketika Majlis Diesnatalis IAIN Sunan Walisongo.
Dalam
perkembangannya Al Khidmah Kampus yang bergerak di bidang keagamaan di kampus
masih sedikit sekali dan belum terlalu dikenal di kalangan mahasiswa karena Al
khidmah kampus masih berumur muda di Kampus UIN Sunan Kalijaga. Akan tetapi Al
– khidmah sudah banyak sekali mengalami kemajuan – kemajuan terutama dalam bidang pengkaderan anggota.
Serta merintis acara – acara keagamaan yang awalnya hanya di hadiri mashasiswa
sampai sekarang bisa menghadirkan masyarakat sekitar Kampus UIN Sunan Kalijaga.
Dalam
perkembangan kampus di zaman ini, sekarang banyak sekali mahasiswa yang lupa
dengan hubungan sosial keagamaan dengan masyarakat sekitar kampus , terutama
bagi mereka yang mengikuti organisasi mahasiswa. Mereka memikirkan nasib daerah
lain di daerah yang jauh dari kampus tapi lupa akan yang dekat yakni di sekitar
kampus. Tetapi tidak semua organisasi mahasiswa yang lupa akan hal ini. masih
ada organisasi yang ingat serta peduli.
Latar belakang
di adakannya penelitian ini untuk mengetahui seberapa besar peran Al Khidmah
Kampus di Masyarakat sekitar UIN. Dan apa saja kegiatan al khidmah kampus yang
berhubungan dengan sosial keagamaan di masyarakat.
2.
Rumusan masalah
2.1
Apa saja Kegiatan – kegiatan al Khidmah Kampus Yang berhubungan
dengan masyarakat sekitar wilayah kampus ?
2.2
Apa Saja Peran Al Khidmah Kampus dalam Kegiatan kemasyarakatan di
sekitar wilayah kampus UIN Sunan Kalijaga ?
2.3
Bagaimana Cara Al Khidmah Kampus menyatukan masyarakat di sekitar
wilayah kampus UIN Sunan Kalijaga ?
3.
Tujuan Penelitian
Penelitian
ini bertujuan :
3.1
Mengetahui apa saja kegiatan Al Khidmah Kampus di masyarakat
sekitar kampus.
3.2
Mengetahui cara menyatukan masyarakat di sekitar wilayah kampus.
4.
Manfaat Penelitian
Manfaat Penelitian ini adalah
4.1
Mengingatkan kembali kepada mahasiswa terutama organisasi mahasiswa
untuk melakukan kegiatan sosial keagamaan di daerah sekitar wilayah kampus UIN
Sunan Kalijaga
BAB 2
KAJIAN PUSTAKA
Sejalan
dengan rumusan masalah , Penelitian ini dimaksudkan sebagai mendia pembelajaran
serta mampu mengingatkan kepada organisasi mahasiswa selain Al Khidmah Kampus.
Sebagai pembanding dalam rangka
mengadakan acara – acara atau kegiatan ke agamaan di sekitar wilayah kampus UIN
Sunan Kalijaga.
1.
Sejarah Singkat Al Khidmah Kampus
Al khidmah Di
deklarasikan pada tanggal 25 Desember 2005 di Semarang, Jawa Tengah. Pendiri
Perkumpulan ini adalah hadratus Syaikh KH. Achmad Asrori Al Ishaqi RA. Beliau
adalah Pengasuh Pondok Pesantren Al Fithrah Kedinding Surabaya sekaligus
Mursyid Thoriqoh Qodiriyah Naqsabandiyah Al-Ustmaniyyah[1]
Pada tahun 2010
Al Khidmah Mengadakan Musyawarah Nasional ( MUNAS ) II Jamaah Al Khidmah di Yogyakarta, dan menghasilkan
kesepakatan untuk menambahkan Bidang Pelajar dan Mahasiswa dalam struktur
kepengurusan Al Khidmah. Maka pada tanggal 29 Oktober 2010 sehari selepas
peringatan sumpah pemuda, Ketua Pengurus Pusat Al Khidmah Bidang Pelajar dan
Mahasiswa. Menginisiasi berdirinya Al Khidmah Kampus.
Selepas
deklarasi Semarang 2010, segera bermunculanlah Al Khidmah Kampus di berbagai
perguruan tinggi di Indonesia dan Luar Negeri. Termasuk Universitas Islam
Negeri Sunan Kalijaga.
2.
Kegiatan Al Khidmah Kampus
Kehadiran Al-Khidmah
kampus adalah harapan Baru bagi pengembangan Al Khidmah ke Depan. Terutama
untuk meneruskan cita – cita pendiri Al Khidmah sebagai Oase dunia, Baik Secara
Amaliyah maupun Ilmiah.
Nilai Pokok
ajaran Al Khidmah adalah terwujudnya para akademisi dan Mahasiswa yang mau
bersama – sama berdzikir kepada Allah, duduk bersama-sama bersholawat kepada
Rasulullah SAW, Berkumpul untuk mendoakan kedua orang tua, para pemimpin, para
dosen pendidik, para pahlawan, para guru hingga Rasulullah SAW; saling
mendoakan agar terwujudnya kesejahteraan lahir dan batin, di beri keselamatan
baik dunia maupun akhirat, serta mau berjuang meneruskan cita-cita para
salafuna as-sholeh[2]
Aktivitas Al
Khidmah Kampus, Sesungguhnya dapat di Urai dalam 3 elemen utama:
1.
Kemampuan Menyelenggarakan Majlis.
2.
Kemampuan Mengisi majlis.
3.
Kemampuan Menggerakkan Organisasi.
Kegiatan Al
Khidmah Kampus di UIN Sunan Kalijaga Meliputi, Majlis Rutin Kampus , majlis
Safari Iklil, Majlis menjelang Ujian, Majlis dies Natalis.
3.
Peran Al Khidmah Kampus di Masyarakat Sekitar UIN Sunan Kalijaga
Dari berbagai
macam kegiatan Al Khidmah Kampus yang di adakan di kampus UIN Sunan Kalijaga
masih dirasa kurang oleh segenap anggota. Karena kegiatan yang sering mereka
lakukan di kampus di rasa akan sia – sia jika hanya di terapkan di ranah
kampus. Oleh sebab itu Al Khidmah Kampus Berinisiatif mengadakan kegiatan
kampus yang di Mana Masyarakat sekitar wilayah Kampus Bisa juga merasakan dari
kegiatan tersebut.
Masyarakat
sekitar kampus UIN Sunan Kalijaga ini terbagi menjadi 3 bagian. Yakni :
1.
Warga yang berdomisili di daerah Dusun Sapen ( Selatan & Barat
Kampus UIN Sunan Kalijaga )
2.
Warga yang berdomisili di daerah Dusun Papringan ( Utara Kampus UIN
Sunan Kalijaga )
3.
Warga yang berdomisili di daerah Dusun Gowok ( Timur Kampus UIN
Sunan Kalijaga )
Dari tiga dusun yang berada di
sekitaran UIN Ini memiliki basic atau dasar pemahaman keagamaan yang berbeda.
Seperti di Dusun Sapen Yang mayoritas agak asing dengan Sholawatan Serta Agenda
Majlis Dzikir. Di Dusun Papringan tidak ada yang mayoritas dan minoritas di
dusun papringan kerukunan terjalin. Sholawat sering terdengar di masjid. Dan di
dusun Gowok yang hampir sama dengan Papringan. Tetapi jika di papringan
kegiatan majlis dzikir dan sholawat di adakan di Masjid. Di Gowok melakukannya
di rumah – rumah
Al Khidmah Kampus datang dengan
suara pembaharuan. Ia hadir dengan gaya yang sedikit berbeda dan lumrah. Bagi
al khidmah kampus, regenerasi adalah sebuah harga mati.[3]
4.
Cara Al Khidmah Kampus Menyatukan Kampus dan Masyarakat
Kehadiran Al
Khidmah kampus yakni mencoba untuk menyatukan perbedaan kebiasaan beragama
antar Dusun sekitar wilayah kampus. Dengan mengadakan kegiatan – kegiatan agama
di kampus dengan melibatkan langsung
masyrakat.
Contoh acara
yang pernah dilaksanakan oleh Al Khidmah Kampus Yaitu Ketika Acara Dies
Natalies UIN Sunan Kalijaga. Acara Dies Natalis merupakan acara kampus untuk
memperingati hari lahir berdirinya UIN Sunan Kalijaga. Di mana dalam
serangkaian rentetetan acara Dies Natalis kebanyakan yang di libatkan hanya
Civitas Akademika Kampus dan melupakan Masyarakat. Dengan Tujuan menyatukan
Kampus dan Masyarakat. Seluruh Pengurus Cabang Al Khidmah Kampus UIN Sunan
Kalijaga Mengadakan Acara Majlis Dies Natalis yakni Sebuah acara keagamaan,
majlis dzikir, sholawat serta doa bersama dan di tutup dengan siraman rohani
atau tausyiah. Dimana dalam acara ini Seluruh PC Al Khidmah Kampus Mengundang
Seluruh Civitas Akademika Kampus dan tidak Lupa Juga Mengundang Seluruh
Masyarakat Sekitar wilayah Kampus UIN Sunan Kalijaga.
Kesan
Masyarakat sekitar kampus sangat senang dengan acara yang diadakan Oleh Al
Khidmah Kampus. “ Majlis Dzikir tadi sangat mebawa ketenangan “ ucap salah satu
jamaah. Mereka sangat senang karena kampus ternyata masih mempunyai acara yang
seperti itu. Sudah jarang sekali Masyrakat Sekitar Kampus menghadiri acara –
acara yang ada dikampus.
Cara yang tepat
dilakukan oleh Al Khidmah Kampus untuk menyatukan Masyrakat yakni dengan
mengadakan acara – acara sosial keagamaan yang bisa di hadiri langsung oleh masyarakat
sekitar wilayah kampus. Dan tidak hanya terbatas di kegiatan mahasiswa saja.
BAB 3
METODE
PENELITIAN
1.
Jenis penelitian
Dalam
penelitian ini, peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif yang bersifat
deskriptif analitik. Bogdan dan Taylor (1992:
21-22) menjelaskan bahwa penelitian kualitatif adalah salah satu
prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa ucapan atau
tulisan dan perilaku orang-orang yang diamati. Pendekatan kualitatif diharapkan
mampu menghasilkan uraian yang mendalam tentang ucapan, tulisan, dan atau
perilaku yang dapat diamati dari suatu individu, kelompok, masyarakat, dan atau
organisasi tertentu dalam suatu setting konteks tertentu yang dikaji dari sudut
pandang yang utuh, komprehensif, dan holistik.[4]
2.
Populasi dan Sampel
Populasi
yang digunakan peneliti dalam penelitian ini adalah mahasiswa UIN Sunan
Kalijaga dan Masyarakat Sekitar wilayah Kampus. Akan tetapi tidak menutup
kemungkinan peneliti mencari informasi dari pihak lain hanya sebatas pebanding
semata.
Dalam
penelitian ini, sample yang digunakan oleh peneliti adalah teknik sampling
cluster/teknik sampling kelompok yang termasuk dalam kategori sampling
probabilitas. Karena peneliti memberikan peluang yang sama bagi anggota
populasi untuk di pilih menjadi sampel.
3.
Lokasi dan Waktu Penelitian
a.
Lokasi penelitian
Lokasi
penelitian ini dilakukan di Kampus UIN Sunan Kalijaga, Dusun Sapen, Dusun Gowok
dan Dusun Papringan
b.
Waktu penelitian
Proses
perealisasian penelitian ini yaitu dimlai dari tanggal 07 Januari 2014 sampai
09 Januari 2014 . tetapi peneliti sudah melakukan pengamatan serta observasi 3
Hari Sebelumnya.
4.
Definisi Operasional
Al
Khidmah
secara bahasa melayani , Melayani disini bukan melayani seperti pelayan, tetapi
lebih ke Ngemong (jawa.red), yang disertai dengan rasa andhap ashor (jawa.red),
Tawadhu’ sopan dan ikhlas. Khidmah, menurut Pak Hasanuddin – ketua Al Khidmah
Kampus Indonesia, is berarti tidak cuman ikhlas, tapi juga professional[5].
Al
Khidmah Kampus
adalah Organisasi majlis (perkumpulan) kebersamaan dalam berdzikir kepada Allah
SWT, membaca Al Quran bersama, bersholawat bersama kepada junjungan kita Nabi
Muhammad SAW, membaca manaqib bersama lisultonil auliya’ Syeikh Abdil Qodir Al
Jailani RA, dan berdo’a bersama – mendo’akan kedua orang tua kita, para leluhur
kita, guru-guru kita, sampai arwahul muslimin wal muslimat al akhya’i minhum
wal amwat, fi jami’ il jihad[6].
Masyarakat atau
sering dikenal dengan society yang berarti sekumpulan orang yang
membentuk sistem, yang terjadi komunikasi didalam kelompok tersebut. Menurut
Wikipedia, kata masyarakat juga bisa diartikan sekelompok orang yang saling
berhubungan dan kemudian membentuk kelompok yang lebih besar. Biasanya
masyarakat sering diartikan sekelompok orang yang hidup dalam satu wilayah dan
hidup teratur oleh adat didalamnya[7].
5.
Teknik pengumpulan data
a.
Interview
Wawancara
(interview) merupakan salah satu metode pengumpulan data dengan jalan bertanya kepada
koresponden. Wawancara merupakan bagian yang penting dari sebuah penelitian
terutama penelitian kualitatif karena dalam penelitian kualitatif bersifat
deskriptif.
Wawancara
merupakan metode pengumpulan data dengan jalan tanya jawab sepihak yang dilakukan
secara sistematis dan berlandaskan kepada tujuan penelitian (Lerbin,1992 dalam
Hadi, 2007). Tanya jawab ‘sepihak’ berarti bahwa pengumpul data yang aktif
bertanya, sermentara pihak yang ditanya aktif memberikan jawaban atau
tanggapan. Dari definisi itu, kita juga dapat mengetahui bahwa Tanya jawab
dilakukan secara sistematis, telah terencana, dan mengacu pada tujuan
penelitian yang dilakukan.[8]
Dalam interview ini peneliti memakai beberapa cara, diantaranya face to face,
baik bertemu secara langsung ataupun menggunakan media sosial.
b.
Observasi (pengamatan)
Selain
wawancara peneliti juga menggunakan teknik observasi guna melihat realiatas
sebenarnya. Menurut Anas Sugiono
(1998:76) menyatakan secara umum pengartian observasi adalah cara menghimpung
bahan-bahan keterangan ( data ) yang dilakukan dengan mengadakan pengamatan dan
pencatatan secara sistematis terhadap fenomena-fenomena yang sedang dijadikan
sasaran pengamatan.[9]
Dalam
teknik observasi peneliti menggunakan observasi pastisipatif yakni suatu bentuk
observasi dimana pengamat secara teratur terlibat langsung dalam program atau
kegiatan yang diamati. Mahsiswa atau individu yang diamati tidak mengetahui
bahwa pengamat sedang melakukan evaluasi.
6.
Sumber Data
Sumber data penelitian ini adalah data yang didapat dari hasil
wawancara dan data – data kepustakaan, dari kedua jenis data ini penulis
kelompokkan menjadi dua, yaitu:
a.
Data Primer
Yang menjadi sumber primer dalam penelitian ini adalah
sumber yang berasal dari hasil wawancara dengan ketua Al Khidmah Kampus UIN
Sunan Kalijaga, dan warga sekitar wilayah Kampus UIN Sunan Kalijaga, terdiri
dari warga dusun Gowok, Dusun Papringan serta Dusun Sapen.
b.
Data Sekunder
Sumber
Data sekunder dari Penelitian ini adalah data-data yang didapat dari Buku dan
Internet. Buku yang digunakan disini adalah Buku “ Pedoman Dasar Organisasi
(PDO) Al Khidmah Kampus “ yang di terbitkan Oleh Pengurus Pusat Al Khidmah
Indonesia. Serta Buku Modul “ Materi – Materi Pendidikan Anggota Dasar (PAD) Al
Khidmah Kampus UIN Sunan Kalijaga “. Yang di terbitkan Oleh Pengurus Cabang Al
Khidmah Kampus UIN Sunan Kalijaga.
7.
Teknik Analisis Data
Saat pengumpulan data dari Hasil wawancara penulis mengambil 1 dari
Pengurus Al Khidmah Kampus UIN Sunan Kalijaga dan 6 dari Masyarakat sekitar
wilayah kampus yang per dusunnya diambil hanya 2 orang. Wawancara di lakukan
secara face to face, sehingga penulis bisa mendapatkan jawaban dan
argumentasi yang langsung keluar dari mulut narasumber yang direkam langsung
dengan menggunakan alat perekam.
Pertanyaan di Lakukan secara mendalam hingga terperolehnya data
yang dirasa cukup untuk penulis.
8.
Sistematika Pelaporan
Pada BAB 1 PENDAHULUAN, penelitian ini terdiri dari Latar belakang
masalah, Rumusan masalah, Tujuan penelitian Serta Manfaat penelitian.
Pada BAB 2 KAJIAN PUSTAKA, Terdiri dari Sejarah Singkat Al Khidmah
Kampus, Kegiatan Al Khidmah Kampus, Peran Al Khidmah Kampus di Masyarakat
Sekitar wilayah Kampus, Cara Al Khidmah Kampus Menyatukan Kampus dengan
Masyarakat.
Pada BAB 3 METODE PENELITIAN, Terdiri dari jenis penelitian,
popuasi dan sampel, lokasi dan waktu penelitian, definisi operasional, tehnik pengumpulan data ( Interview dan
Observasi ), Sumber data , Teknik Analisis data, Sistematika Pelaporan, dan
Jadwal Kegiatan Penelitian.
Pada DAFTAR PUSTAKA, Terdiri dari sumber – sumber referensi yang
diambil melalui buku dan jaringan internet atau web.
9.
Jadwal Kegiatan Penelitian
NO
|
Tanggal Peneitian
|
Jam
|
Keterangan
|
1
|
4 Januari 2014
|
-
|
-
Mencari
Judul Proposal Penelitian
|
2
|
5 Januari 2014
|
Full Time
|
-
Wawancara
dan Observasi di Dusun Sapen dan Gowok
|
3
|
6 Januari 2014
|
16.00
– 17.30
|
-
Wawancara
Dan Observasi di dusun Papringan
|
4
|
7 Januari 2014
|
19.00
– 20.30
|
-
Proses
Pengetikan Latar Belakang
|
5
|
8 Januari 2014
|
12.00
– 14.30
|
-
Mencari
Sumber Kajian Pustaka di Perpustakaan UIN Sunan Kalijaga.
-
Wawancara
dengan ketua Al Khidmah Kampus UIN Sunan Kalijaga
|
6
|
9 Januari 2014
|
12.00
– 20.00
|
-
Mencari
Referensi tambahan di Perpustakaan UIN Sunan Kalijaga
-
Finishing
Proses Perealisasiaan Proposal Penelitian
|
DAFTAR PUSTAKA
PC Al Khidmah Kampus. 2013. Materi – Materi Pendidikan anggota Dasar
( PAD ) Al Khidmah Kampus UIN Sunan Kalijaga. Yogyakarta. hal 1
PP Al Khidmah. 2013. PEDOMAN DASAR ORGANISASI (PDO) AL KHIDMAH
KAMPUS. Yogyakarta. Hal vii
PP Al Khidmah. 2013. PEDOMAN DASAR ORGANISASI (PDO) AL KHIDMAH
KAMPUS. Yogyakarta. Hal XI
http://andy-pio.blogspot.com/2013/10/pengertian-jenis-dan-langkah-langkah.html
Haris-berbagi.blogspot.com/2011/09/al-khidmah-itu-apa.html?m=1
Alkhidmahkampusjogjakarta.wordpress.com/about/
9triliun.com/artikel/1174pengertian-masyarakat.html
http://merlitafutriana0.blogspot.com/p/wawancara.html”
Anas Sugiono (1998). Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta. PI.
Raja Grafindo Persada
LAMPIRAN
BIODATA PENULIS
Nama :
Muh Mubayyinus Salam
Jurusan : Bahasa dan Sastra Arab
Fakultas : Adab dan Ilmu Budaya
Universitas : UIN Sunan Kalijaga
Yogyakarta
NIM : 12110025
Asal :
Kecamatan Tanjung Redeb – Kabupaten Berau – Kalimantan Timur
TTL : Pati, 03 Juni
1993
Riwayat Pendidikan : 1. TK
Cahya Patria, Pati
2. MIN Tanjung Redeb, Berau
3. MTsN Tanjung Redeb, Berau
4. ITTC, Ponorogo
5. MA Raudlatusy Syubban, Pati
6. UIN Sunan Kalijaga
Motto Hidup : “
Don’t You Think what you are, But You are what you think “
Yogyakarta, 10 Januari 2014
Muh. Mubayyinus Salam
[1] PC Al Khidmah Kampus. 2013. Materi – Materi Pendidikan anggota
Dasar ( PAD ) Al Khidmah Kampus UIN Sunan Kalijaga. Yogyakarta. hal 1
[2] PP Al Khidmah. 2013. PEDOMAN DASAR ORGANISASI (PDO) AL KHIDMAH
KAMPUS. Yogyakarta. Hal vii
[3] PP Al Khidmah. 2013. PEDOMAN DASAR ORGANISASI (PDO) AL KHIDMAH
KAMPUS. Yogyakarta. Hal XI
[4]
“http://andy-pio.blogspot.com/2013/10/pengertian-jenis-dan-langkah-langkah.html”
[5] Haris-berbagi.blogspot.com/2011/09/al-khidmah-itu-apa.html?m=1
[6] Alkhidmahkampusjogjakarta.wordpress.com/about/
[7] 9triliun.com/artikel/1174pengertian-masyarakat.html
[8] “http://merlitafutriana0.blogspot.com/p/wawancara.html”
[9] Anas Sugiono (1998). Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta. PI.
Raja Grafindo Persada
Label: Tugas Kuliah
Posting Komentar